Kementerian Agama Kabupaten Aceh Singkil, tetapkan besaran zakat fitrah yang harus ditunaikan umat Islam pada bulan suci Ramadhan 1445 H/2024 M. Berdasarkan Fatwa Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh Nomor 13 tahun 2014 tentang Zakat Fitrah dan Ketentuan- Ketentuannya.
Hasil Rapat Koordinasi Kementerian Agama dengan Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh Singkil, Dinas Syariat Islam, Disperindagkop-Muhammadiyah, PERTI, Al- Washliyah, Nahdatul Ulama, Baitul Mal, dan Perwakilan Kepala KUA. Tanggal 21 Maret 2024 tentang penentuan kadar zakat fitrah 1445H / 2024 M, kami sampaikan sebagai :
- Zakat fitrah adalah kadar harta tertentu yang wajib dikeluarkan oleh setiap muslim pada akhir ramadhan
- Zakat Fitrah wajib di keluarkan dalam bentuk makanan pokok daerahsetempat dengan kadar 2,8 Kg/ Jiwa atau 10 Muk penuh beras bersih.
- Zakat Fitrah yang ditunaikan dengan wang berdasarkan mazhab Hanafi dapat dikeluarkan dalam bentuk harga kurma kering, gandum sya’ir, anggur kering, dan gandum bur seharga 3,8 Kg x Rp. 30.000,-/Kg = 114.000,-/Jiwa
- Mengingat masyarakat Aceh Singkil mengkonsumsi beras sebagai makanan pokok, maka Zakat Fitrah dapat dikeluarkan dalam bentuk harga beras yang dikonsumsi seharga 3,8 Kg
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Singkil menghimbau “Kepada seluruh Amil untuk tidak melakukan Praktek Jual Beli pada beras Zakat Fitrah yang telah diamanahkan oleh masyarakat kepada Amil, dan menyalurkan Zakat Fitrah kepada Mustahik dilaksanakan paling lambat satu hari sebelum Hari Raya Idul Fitri atau sebelum Khatib naik kemimbar”.
Semoga pemberian Zakat fitrah ini diberikan kepada orang yang berhak menerimanya dan semua masyarakat merasakan kegembiraan dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri.